Mau berwisata tapi takut kemahalan? Nggak jaman deh! Ngapain mahal-mahal, tanamkan jiwa backpacker, mari berwisata dengan murah, hihi.
Beberapa kawan sering bertanya, butuh duit berapa banyak sih untuk liburan ke Bali? Dan selalu saya jawab sama, "terserah kamu" haha. Lagian sih, aneh juga nanya biaya ke saya. Diriku bukan agen wisata, juga bukan guide yang sedang mencari wisatawan :p
Sebenarnya total biaya untuk berlibur ke Bali itu tergantung pada orangnya masing-masing. Ya, mau banyak atau sedikit itu tidak sama setiap individu. Tergantung diri sendiri sih, kalau ingin liburan yang mewah ya membutuhkan biaya banyak. Sebaliknya, jika ingin menekan biaya resikonya harus berani menjadi backpacker yang sederhana, hehe. Backpacking ke bali, siapa takut? :D
Backpackeran ke Bali tidak begitu mengenaskan kok, sebab masih dalam negeri sendiri. Dijamin banyak temennya. Wisata bali yang begitu mempesona menarik perhatian para traveller dengan dompet tipis, sebagaimana saya dan anak kuliahan lain, wkwk.
Saran saya untuk para backpacker, jika hendak melancong ke Bali sebaiknya carilah selain hari libur. Selain menghemat budget, berwisata ke Pulau Dewata jadi lebih tenang dan bisa menikmati pemandangan. Para wisman (bule) juga lebih keliatan daripada wisdom (wisatawan domestik).
Jika anda seorang blogger, pasti bisa jauh lebih hemat, bisa numpang di rumah blogger kota yang disinggahinya.
Perlu diperhatikan, backpacking ke Bali paling banyak menghabiskan dana untuk transportasi. Pandai-pandailah memilih alat transportasi, pelajarilah tips mendapatkan tiket pesawat promo untuk menekan pengeluaran selama di Bali. Intinya tekan menekan anggaran, haha... berasa jadi anggota DPR :p